the Monkey Times – BPPTKG hari ini mencatat guguran awan panas Gunung Merapi yang mengarah ke Barat Daya dengan jarak luncur kurang lebih 1,5 Kilometer.
Guguran awan panas tersebut terjadi hari ini (30/03/2021) pada pukul 07:06 WIB. Lebih jauh lagi, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 60 mm dan durasi selama 135 detik.
BPPTKG telah menetapkan status Siaga untuk Merapi, terhitung sejak 5 November 2020 hingga hari ini.
Beberapa wilayah KRB III Kabupaten Magelang terjadi hujan abu tipis namun berangsur reda. Masyarakat dihimbau tenang dan waspada, tetap gunakan masker dan patuhi protokol kesehatan. Salam Tangguh https://t.co/KsQZ2nCjgk
— BPBD Kab. Magelang (@BPBDkabmagelang) March 30, 2021
Sebelumnya BPPTKG mencatat guguran lava pijar dari Merapi, yang terjadi sebanyak 19 kali dan mengarah ke Barat Daya sejauh maksimal 1 kilometer. Data ini berdasarkan amatan yang dilakukan mulai pukul 00:00 hingga 06:00 WIB.
Terkait dengan gempa vulkanik Merapi, BPPTKG mencatat dua kali gempa fase (amplitudo 2mm selama 5 detik), satu kali gempa hembusan (amplitudo 2mm selama 11 detik) dan 50 kali gempa guguran (amplitudo 3-20 mm selama 10-92 detik).
Di tempat lain, akun Twitter BPDB Kab. Magelang menginformasikan terjadinya hujan abu tipis di wilayah KRB III Kabupaten Magelang. Namun sekarang hujan abu di wilayah tersebut berangsur reda.