the Monkey Times – Akhir-akhir ini essential oil memang menjadi perbincangan yang ramai di kalangan masyarakat.
Essential oil atau minyak atsiri sendiri adalah ekstrak minyak harum yang diperoleh dari hasil penyulingan biji buah, kayu, akar, bunga dan tanaman.
Cara menggunakannya dapat dioles ataupun dihirup. Selain digunakan untuk menenangkan pikiran, masih ada banyak manfaat essential oil yang perlu diketahui terutama untuk kesehatan tubuh. Penasaran? Yuk simak ulasan berikut.
Jenis-jenis Minyak Essential
Minyak esensial ada banyak jenisnya, namun tak dipungkiri bahwa ada jenis-jenis tertentu yang lebih banyak digunakan saat ini. Dilansir dari artikel SehatQ.com, berikut ini beberapa jenis essential oil yang populer beserta manfaatnya:
- Minyak serai untuk meningkatkan kekebalan tubuh dan meringankan stress.
- Minyak lavender untuk meredakan stres.
- Minyak lemon untuk meringankan sakit kepala, memperbaiki suasana hati serta melancarkan pencernaan.
- Minyak ylang-ylang untuk mengatasi penyakit kulit, mual, hingga sakit kepala.
- Minyak kayu putih yang berpotensi meringankan infeksi bakteri dan membantu mengatasi batuk pilek.
- Minyak melati dapat meningkatkan libido, membantu proses melahirkan, dan dapat meringankan depresi.
- Minyak tea tree untuk meningkatkan imunitas tubuh dan melawan infeksi.
- Minyak kamomil untuk relaksasi dan memperbaiki suasana hati.
- Minyak peppermint yang dapat membantu pencernaan dan meningkatkan energi.
- Minyak mawar untuk mengurangi rasa gelisah dan memperbaiki suasana hati.
- Minyak bergamot untuk memperbaiki kondisi kulit dan mengurangi stress.
- Minyak kayu cendana dapat menambahkan fokus dan menenangkan saraf.
Essential oil dan Beragam Manfaatnya untuk Kesehatan
Karena tidak mengandung asam lemak, minyak esensial berbeda dengan minyak pada umumnya.
Komponennya benar-benar diambil dari bagian tanaman tertentu, baik batang, kulit, bunga, ataupun dari daun yang menjadi sumber olahan.
Essential oil biasanya mempunyai aroma yang lebih kuat karena mengandung bahan aktif lebih banyak.
Minyak esensial baru dapat digunakan setelah melalui proses cold pressing atau penyulingan dan mendapatkan komponen kimia aktif serta campuran minyak pelarut (contoh minyak kelapa) hingga menjadi produk siap pakai.
Beberapa contoh minyak esensial meliputi minyak tea tree, minyak kayu putih, minyak lavender, dan minyak mawar. Berikut beberapa manfaat minyak esensial tergantung jenisnya yang kami kutip dari artikel Sehat.com.
- Antibakteri
Untuk mengatasi masalah kulit hingga meredakan stres, kamu dapat memanfaatkan minyak esensial jenis peppermint, lemongrass, dan eucalyptus yang memiliki sifat antibakteri.
Jenis minyak ini kemungkinan dapat mengatasi penyakit menular karena sifatnya tersebut. Banyak masyarakat yang percaya akan khasiatnya, meskipun sampai saat belum ada pembuktian dari penelitian.
- Mengatasi Rasa Gelisah dan Stress
Jenis minyak lavender dapat membantu meringankan stress dan rasa gelisah bila digunakan dengan cara dioles atau dihirup.
Banyak orang menggunakannya sebagai pengharum ruangan. Selain itu, minyak esensial lavender juga diyakini dapat mengusir nyamuk.
- Meningkatkan Kualitas Tidur
Setiap jenis essential oil memiliki cara penggunaan yang berbeda, ada yang dioles dan ada yang dihirup.
Namun diketahui bahwa manfaatnya itu dapat membantu memperbaiki kualitas tidur, sehingga pengguna akan libur lebih nyenyak.
Apalagi pada penderita penyakit jantung dan pada wanita yang baru melahirkan. Sebagai contoh adalah minyak lavender dan pohon cedar yang disebut mempunyai khasiat serupa.
- Mengatasi Migrain atau Sakit kepala
Tak hanya mampu mengatasi rasa gelisah dan stress, ada manfaat lainnya dari minyak esensial yang bisa kamu rasakan saat menggunakannya.
Sejumlah penelitian mengungkapkan bahwa essensial oil yang dioles di area pelipis dapat membantu meringankan sakit kepala. Manfaat ini ditemukan pada minyak lavender, ylang-ylang, dan peppermint.
- Meringankan Inflamasi atau Peradangan
Kombinasi minyak esensial oregano dengan daun thyme dipercaya dapat meringankan peradangan seperti kolitis (peradangan di usus).
Namun manfaat ini masih membutuhkan penelitian yang lebih lanjut karena baru dilakukan pada hewan saja.
- Memperlancar Pernapasan
Eucalyptus oil terbukti mampu melawan infeksi saluran pernapasan dengan membunuh jamur, virus, dan bakteri.
Untuk mendapatkan manfaat ini, kamu dapat menambahkan beberapa tetes essential oil pada diffuser kemudian menghirup uapnya secara rutin.
- Menekan Nafsu Makan
Adanya mekanisme yang terjadi di dalam otak dapat membuat seseorang merasa kenyang.
Keinginan untuk makan diketahui juga dikendalikan oleh kondisi emosi. Dalam sebuah penelitian, diungkapkan bahwa manfaat essential oil jenis kayu manis mampu menekan nafsu makan dan meningkatkan rasa kenyang setelah makan.
Efek Samping Penggunaan Minyak Esensial
Cara pakai essential oil tidak tepat bukan tidak mungkin dapat menimbulkan efek tertentu. Seperti berikut:
- Reaksi alergi,
- Tenggorokan atau mata terasa panas,
- Mual,
- Sakit kepala,
- Serangan asma, hingga,
- Ruam ,
Manfaat essential oil memang cukup beragam untuk kesehatan tubuh. Namun jika kamu ingin menggunakannya sebagai terapi pengobatan penyakit tertentu, sebaiknya tetap berdiskusi dengan dokter agar tidak ada efek samping yang ditimbulkan.