the Monkey Times – Siapa yang tidak pernah berbicara tentang cinta, menuliskan sesuatu tentangnya, atau menjalin cinta dengan seseorang yang istimewa? Rasanya tidak ada. Beribu tahun kisah cinta dituturkan dari satu medium ke medium lain, beragam pula cara masing-masing orang meramu dan mendefinisikan cinta.
Bagi yang sudah pernah menonton langsung film NKCTHI, nama Kale yang disisipkan dalam judul film ini mungkin tidak asing lagi. Yap, kisah spin off NKCTHI mengambil latar belakang kisah kehidupan Kale, salah satu peran penting dalam film tersebut sebelum kejadian utama.
Di Story of Kale dikisahkan bahwa Kale pernah memiliki kisah kasih sebelum dipertemukan dengan Awan (salah satu tokoh film NKCTHI), seorang wanita bernama Dinda.
Keduanya memiliki pekerjaan yang sama di dunia musik sehingga sudah saling mengenal sejak lama. Intensnya pertemuan Kale dan Dinda pada gilirannya semakin merekatkan hubungan mereka berdua. Dan sudah bisa ditebak, mereka berdua jadi sepasang kekasih.
Mungkin terlihat manis di awal perjalanan kisah cinta keduanya, tetapi dengan tiba-tiba hubungan tersebut menjadi berantakan semejak Kale diminta untuk menyudahi hubungan oleh Dinda.
Ironi, Saat Berusaha Menjadi Pasangan yang Baik Tetapi Kenyataannya Tidak Demikian
Jika pernah menonton NKCTHI, mungkin sikap Kale bisa membuat Anda geregetan sendiri. Nah, jawaban atas sikap tokoh ini bakal Anda temukan pada kisah spin off “Story of Kale: When Someone’s in Love”.
Sosoknya dalam film sebelum kejadian NKCTHI dimulai menunjukkan betapa minimnya pengalaman cinta yang dimiliki seorang Kale, berbeda ketika ia tampak lihai menggoda wanita di film utamanya.
Disini ditampakkan seberapa besar rasa percaya diri Kale meski pengamalan cintanya minim untuk bisa membahagiakan Dinda. Bahkan juga dengan sesumbar Kale mengatakan mampu menjadi yang terbaik untuk Dinda dibandingkan mantan kekasihnya yang lain.
Sayangnya dalam usaha Kale tersebut, yang dilihat Dinda dari Kale malah sebaliknya, sehingga berujung ironi untuk Kale yang ingin menjadi kekasih sempurna.
Ini sesuai dengan tema toxic relationship yang diangkat dalam film Story of Kale: When Someone’s in Love. Jangan heran ketika Anda merasa kurang nyaman atau tidak sreg dengan beberapa adegan di film tersebut.
Apalagi yang menjadi tema film spin off ini adalah toxic relationship yang menjadi pemicu permasalahan kedua sejoli tersebut dan juga bisa dikatakan dekat dengan kehidupan nyata setiap orang.
Di kehidupan nyata, pasti Anda pernah menemukan atau mengalami sendiri permasalahan yang dialami Dinda dan Kale. Tanpa kisah berbelit-belit dan cukup sederhana tema yang diangkat namun sensitif bagi masing-masing individu membuat film ini layak untuk ditonton.
Secara Sederhana Menampilkan Flashback Konflik dalam Cerita Utama
Alur maju mundur juga tidak hanya diterapkan sutradara dan penulisnya pada film utama yaitu NKCTHI saja, melainkan juga di film Story of Kale: When Someone’s in Love ini. Ya, beberapa adegan flashback akan penonton jumpai ketika menyaksikan langsung kisah kasih antara Kale dan Dinda.
Adegan awal yang membuka film ini cukup mengejutkan, karena bukan dari awal pertemuan Kale dan Dinda tetapi malah saat kedua hubungan sejoli ini berakhir.
Dimulai dari adegan ini, penonton akan dibawa ke masa lalu dan kembali lagi ke masa kini, dimana Dinda mulai didekati oleh Kale.
Begitu pula dengan akting para pelakonnya yang dijamin membawa emosi penonton ikut serta dalam perjalanan kisah cinta mereka. Apalagi tema yang diangkat adalah toxic relationship, jadinya layak ditonton.