Sinopsis: Drama yang rilis tahun 2022 ini menceritakan tentang kehidupan beberapa remaja yang sedang menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Mereka banyak menghabiskan waktu bersama karena tinggal di satu asrama yang sama.
the Monkey Times – Kehidupan para remaja ini juga tidak jauh-jauh dari kisah romansa anak muda. Tiga karakter utama perempuan mulai dari Seo Ji Min sekamar dengan Ma Joo Ah dan Hwang Bo Young sedangkan tiga karakter utama laki-laki diperankan oleh Park Ha Neul yang sekamar dengan Cha Min Ho dan Gil Mok Jin.
Park Ha Neul adalah kekasih dari Seo Ji Min. Ma Joo Ah dan Cha Min Ho telah bersahabat sejak kecil sedangkan Gil Mok Jin dikisahkan jatuh hati kepada Hwang Bo Young. Drama ini mengisahkan kehidupan masing-masing keenam tokoh tersebut.
Tim kamar perempuan selalu saling mendukung permasalahan yang mereka lalui dan selalu saling curhat atau sekadar bercanda ria. Berbanding terbalik dengan tim kamar laki-laki justru mereka sibuk dengan tugas kuliah mereka masing-masing, namun sesekali mereka kumpul untuk ngobrol dan bercanda bersama.
Suatu hari kampus mereka digemparkan oleh sosok misterius. Di dalam aplikasi situs kampus mereka (semacam aplikasi hiburan untuk dinikmati oleh pengguna mahasiswa dan mahasiswi kampus) terdapat postingan yang berisi sebuah surat cinta.
Sosok misterius tersebut memberikan kata kunci bahwa orang yang ia incar adalah orang yang memiliki nama depan yang berinisial M. Seluruh mahasiswa di sana dipenuhi dengan rasa penasaran karena sosok misterius setiap minggunya selalu mengunggah postingan yang berisikan tentang kekagumannya terhadap orang yang memiliki nama dengan inisial M tersebut.
Banyak orang di kampus tersebut berusaha untuk mencari tahu dan menebak-nebak siapa kira-kira orang yang berinisial M tersebut. Termasuk geng kamar perempuan dan geng kamar laki-laki. Setiap terdapat unggahan terbaru, mereka selalu gemas dengan teka-teki yang terkadang sulit untuk ditebak.
Mereka semua kesulitan untuk mengungkap identitas M tersebut. Tiap hari Senin pagi, sosok tersebut akan memulai menuliskan unggahannya yang diawali dengan Dear M. Lucunya, mahasiswa lain justru bersemangat berangkat kuliah pagi di hari Senin hanya untuk menunggu postingan sosok misterius tersebut. Postingan tersebut juga terkenal dengan sebutan Maple Latte.
Kehidupan Romansa Semasa Kuliah
Drama ini mengisahkan tiga pasangan anak muda. Drama dengan genre romansa ini dikemas dalam 12 episode dengan durasi sekitar satu jam di setiap episodenya. Tiga pasangan ini memiliki kasus yang berbeda-beda mulai dari konflik kisah cinta pertama, konflik cinta pada sahabat sendiri, dan konflik cinta yang diuji oleh kehadiran pihak ketiga.
Ada banyak konflik dalam drama ini namun dikemas dengan cukup rapi. Setiap konflik yang dihadirkan tidak saling berhubungan namun tetap berdampingan karena setiap karakter tokoh drama ini juga saling bersahabat.
Ketiga kisah pasangan dalam drama ini dapat dinikmati oleh para penonton walaupun dengan alur yang cukup terburu-buru. Ada banyak tokoh di awal cerita yang akan membuat bingung para penonton, namun jika penonton mengikutinya maka penonton akan mengenal lebih jauh masing-masing karakter di dalam drama ini.
Kisah Cinta Segitiga yang Rumit
Dari sekian banyak konflik yang terjadi di antara tiga pasangan muda tersebut, agaknya drama ini lebih condong terhadap hubungan Park Ha Neul, Seo Ji Min, dan pihak ketiga Ro Sa. Drama yang ditulis oleh Lee Seul dan disutradarai oleh Seo Joo-Wan dan Jin-Woo Park ini agaknya menempatkan pihak ketiga di antara Park Ha Neul dan Seo Ji Min dengan alur yang terlalu panjang sehingga setiap episode penonton harus mengikuti kisah cinta segitiga tersebut.
Ro Sa terlalu berusaha keras untuk memisahkan Park Ha Neul dan Seo Ji Min yang merupakan pasangan terkenal di kampus. Ro Sa terlalu digambarkan sebagai pengganggu atau pelakor. Walaupun akhirnya Ro Sa harus mundur, namun perkembangan karakternya hampir tidak ditunjukkan, khususnya pada saat menuju ending drama.
Plot yang Ringan dan Klise namun Menghibur
Walaupun di awal episode pertama, alurnya sedikit membosankan namun terdapat momentum-momentum menarik yang hadir di setiap episode berikutnya yang mampu menarik perhatian penonton. Hal ini membuat orang yang bosan menonton di awal episode menjadi mengikuti cerita hingga mampu menyelesaikan serial tersebut.
Episode pertama memang menentukan apakah seseorang akan lanjut menonton episode kedua atau tidak. Faktor lain juga ditentukan oleh selera seseorang dalam menikmati drama. Jika kamu tidak menyukai drama klise mungkin ini bukan menjadi tontonan yang dapat menghibur kamu dan dapat kamu lewatkan. Bukan menjadi drama yang sempurna namun drama ini layaknya hanya menjadi tontonan untuk bersenang-senang saja.
Meskipun drama ini membuat orang-orang mencari tahu siapa sosok penulis Dear M, namun drama ini sebenarnya tidak menyajikan hal-hal serius atau plot yang membosankan. Justru drama ini lebih mengisahkan drama percintaan dengan sepotong unsur misteri.
Drama dengan kisah slice of life ini juga dekat dengan isu keseharian anak muda dan erat dengan pesan-pesan seputar persahabatan dan romansa yang tidak melulu berjalan mulus. Kisah yang ringan tersebut relevan dan cukup realistis sehingga drama ini tidak terkesan menye-menye tetapi bagi kamu yang kurang suka dengan drama percintaan anak muda yang masih kuliah, masih bersikap lugu, atau alur yang gampang ditebak atau klise, mungkin drama ini akan terkesan berlebihan bagi kamu.
Akan tetapi bagi kamu yang sedang membutuhkan tontonan ringan yang dikemas secara lucu, drama ini bisa kamu nikmati di akhir pekan atau di waktu senggang.
Secara keseluruhan, drama ini memiliki kualitas yang ringan namun tetap menyenangkan untuk ditonton khususnya bagi para pecinta drama Korea yang sedang tidak ingin menonton drama dengan isu yang berat. Persahabatan yang terjalin dalam drama ini melalui suka duka yang dihadapi bersama-sama.
Pengungkapan siapa sebenarnya penulis Dear M terasa hanya sebagai bonus di akhir saja. Dengan pemilihan aktor aktris yang tampangnya sangat menjual, drama ini juga didukung dengan kemampuan akting mereka yang rata-rata masih sangat pemula membuat penonton harus mengalami emosi naik turun yang intens.
Drama ini sepertinya akan lebih baik jika episodenya lebih dari 12 episode. Karena dengan total 12 episode dan terdiri dari kisah tiga pasangan, agaknya alur cerita ini sedikit terseret-seret dan justru hanya fokus kepada satu pasangan saja. Jadinya ada banyak bagian cerita yang belum lengkap dan membuat penonton sedikit tidak puas.
