the Monkey Times – Anjing adalah hewan yang dikenal sangat setia. Tingkahnya pun menggemaskan dan bisa dilatih agar bisa menjadi penurut.
Tapi, ketika ingin memelihara anjing, kita kadang khawatir akan ukuran yang bisa besar. Bagi yang tidak mempunyai tempat luas, tentu hal ini harus diperhatikan.
Namun, ada beberapa jenis anjing yang memang tidak besar. Kamu bisa memelihara mereka dan perawatannya pun tidak berbeda dengan jenis besar.
Apa saja jenis anjing kecil yang bisa dipelihara? Simak ulasannya berikut ini, ya.
Jenis Anjing Kecil yang Bisa Dipelihara
Meski kamu bisa memelihara jenis anjing apapun, tapi jika ukuran rumah tidak terlalu luas lebih baik memilih ras anjing yang kecil.
Hal ini bukan karena kamu tidak bisa merawatnya, tapi ukuran anjing besar membutuhkan tempat yang luas agar mudah bergerak. Jika kamu ingin memelihara anjing ras kecil, berikut ini adalah rekomendasinya:
Poodle
Poodle tidak hanya mempunyai ukuran yang besar. Ada juga ukuran mini yang sering disebut dengan Toy Poodle.
Anjing mungil yang satu ini sangatlah lucu karena mempunyai bulu keriting yang lebat. Warna dari bulunya pun beragam, ada yang putih, coklat bahkan hitam.
Sifat Toy Poodle ini sangatlah ceria dan aktif. Cocok bagi kamu yang memang ingin memelihara anabul yang bisa diajak main.
Namun, jika kamu ingin memelihara jenis anjing ini, perhatikan cara merawatnya. Karena bulunya yang keriting, Poodle harus sering dijaga kebersihan kulitnya.
Pomeranian
Disebut juga dengan jenis Pom, anjing ini juga mempunyai tingkah yang menggemaskan dan juga lucu.
Bulunya lebat dan panjang, mempunyai mata hitam manik dan moncong yang panjang tapi pendek.
Membuatnya semakin terlihat seperti boneka. Tidak hanya itu saja, Pomeranian dikenal memiliki warna yang beragam dari putih, hitam, coklat, bahkan merah.
Pomeranian dikenal mempunyai sifat dasar yang sangat aktif dan senang menggonggong bila orang yang paling ia sukai datang.
Banyak yang mengatakan bahwa anjing imut ini cocok untuk dijadikan alarm karena cerewet. Tapi, meski begitu masih banyak yang suka dengan anabul ini karena sangat penurut.
Pug
Apabila kamu suka dengan anjing yang tidak mempunyai bulu panjang, Pug bisa menjadi peliharaan yang tepat.
Secara fisik Pug sangatlah lucu, karena bertubuh gempal, mata lebar dan moncong pesek. Ia juga dikenal sebagai anjing yang tidak mempunyai buntut, tapi ini malah menjadi daya tarik sendiri.
Pug cocok dipelihara sebagai peliharaan keluarga karena sifatnya sangatlah ramah terhadap anak dan gentle.
Pug juga sangat mudah dilatih agar menjadi peliharaan yang penurut. Tapi, kamu harus memperhatikan kondisi kesehatannya. Karena moncong Pug pesek, sering kali mereka terkena flu.
Tidak hanya itu saja, Pug juga dikenal sangat rentan dengan penyakit kulit. Jadi, kamu harus benar-benar harus menjaga kesehatan kulitnya.
Cara paling mudah adalah dengan memandikan Pug secara rutin dan menggunakan lotion agar tidak mudah terkena jamur.
Chihuahua
Chihuahua adalah anjing yang tepat untuk dipelihara. Anjing mungil yang satu ini mempunyai ukuran paling kecil di antara anjing ras lainnya.
Ciri fisik paling umum dari Chihuahua adalah mempunyai kuping berdiri dan lebar, moncong yang mancung, ukuran mata termasuk besar serta bulat, dengan ekor yang panjang.
Sifat dari anjing kecil ini sendiri sangat ceria dan suka dimanja. Ia juga ramah terhadap anak-anak. Tapi, disaat yang bersamaan juga mempunyai sifat protektif.
Chihuahua dikenal sebagai anjing kecil yang tangguh. Karena ia tidak segan menyerang siapapun yang akan menyakiti keluarga yang merawatnya.
Untuk memelihara anabul mungil ini, kamu harus memperhatikan porsi makan dan aktivitasnya.
Karena Chihuahua rentan akan obesitas. Selain itu, kamu juga harus memperhatikan asupan cairan agar mereka tidak terkena dehidrasi.
Shih-Tzu
Anjing tertua dari negara Tiongkok ini juga berukuran mungil dan menggemaskan. Ciri fisik dari Shih-Tzu adalah tubuhnya panjang, kakinya pendek, memiliki bulu yang panjang hingga bisa menutupi mata dan telinga yang lungai.
Karena bulunya yang sangat panjang inilah, pemilik anjing Shih-Tzu sering mendandaninya.
Semisalnya dengan menguncir bulu Shih-Tzu menggunakan pita-pita cantik. Bahkan sebagian kontes kecantikan untuk anjing mini selalu dipenuhi oleh Shih-Tzu.
Untuk merawat anabul yang satu ini terbilang butuh perhatian ekstra. Karena Shih-Tzu mempunyai moncong pendek seperti Pug, ia juga sering terkena flu.
Lalu, sehabis ia minum juga harus membersihkan area mulutnya dengan segera agar tidak kena jamur.
Perhatikan juga ketika ingin grooming anabul yang satu ini, kamu harus mengeringkan dengan benar agar bulunya tetap cantik dan halus.
Itulah beberapa jenis anjing kecil yang bisa dipelihara di rumah. Masih banyak ras anjing lainnya yang juga tidak bisa besar.
Hanya saja, jenis yang disebutkan adalah yang paling populer dan perawatannya tidak sesulit anjing kecil lain.
